Search

Bagaimana Cara Mengatur Format Sales Force Secara Efisien

Share

Banyak pengusaha yang mengeluhkan bahwa semua pelanggannya berkurang. Selain itu, mereka juga merasa kurang membangun kerja sama baik dengan pelanggan atau pun partner bisnis. Untuk itulah, format sales force dibutuhkan.

Seperti apa pengaturan tim sales untuk mencari mitra dan partner bisnis. Simak informasinya dengan terbaik.


1. Tentukan Struktur Tim Penjualan Terlebih Dahulu

Supaya penjualan bisa dilirik oleh mitra kerja, ada beberapa hal untuk membuat struktur sales force secara efisien, di antaranya:

  • Melakukan pengenalan produk dengan menampilkan informasi dan deskripsi penting produk pada website. Ini adalah tahap awareness atau pengenalan.
  • Setelah tahap pengenalan, ada juga tahap menciptakan ketertarikan dimana informasi persuasif disampaikan agar target berminat agar pihak mitra bisa segera bekerja sama. 
  • Jika partner mitra sudah tertarik, dia akan berminat menjadi agen atau reseller. Tahap ketiga ini merupakan tahap pre-purchase.
  • Jika pihak mitra agen sudah berminat, ia pasti akan melakukan pembayaran investasi atau modal di tahap purchase.
  • Pada tahapan terakhir post-purchase dilakukan setelah pasca pembelian. 


Anda bisa mempraktikkan struktur ini saat mengenal produk online anda di e-commerce seperti, Shoppee, Lazada, Tokopedia, Bukalapak, Blibli.

sampingan solutions


2. Struktur Tenaga Penjualan dengan Format Umum

Formasi tim sales force ini lebih bersifat umum. Jadi, tak ada keahlian khusus dalam aspek tertentu. Ini berlaku pada mitra kerja yang bersifat homogen.

Sebagai contoh, anda mencari mitra yang bersifat homogen. Homogen yang dimaksud adalah memiliki karakter pelanggan yang sama.

Anda tidak perlu mengandalkan format strategi yang terlalu lama. Alasannya, karena perusahaan sudah hafal dengan karakter mitra dan partner. Tidak ada keahlian tertentu. 

Perusahaan dengan mitra seperti ini contohnya industri makanan ringan, aksesori rambut, mainan dan kebutuhan pokok lainnya. Jadi, tidak ada keahlian khusus dalam melihat karakter pelanggan. 


Baca juga: Ketahui Macam-Macam Riset Pasar untuk Bisnis


3. Struktur Tim Tenaga Penjual dengan Keahlian Khusus

Berlawanan dengan karakteristik tim penjualan sebelumnya, tim sales force ini harus memiliki keahlian khusus. Tujuannya, tim tenaga penjual dapat mempromosikan produknya sesuai dengan target tertentu. Bahkan, target dari penjualan juga tidak sembarangan. 

Mitra dan media partner perusahaan bersifat heterogen dan berbeda-beda. Oleh karena itu, industri perlu fokus pada segmen pasar tertentu, khususnya pengetahuan teknis tentang deskripsi dan penggunaan produk.

Perusahaan dengan jenis format tim sales seperti ini, contohnya industri produk alat-alat kesehatan dan obat-obatan. Penjualan di bidang ini perlu memiliki keahlian khusus misalnya diploma apoteker dan jurusan medis. 


4. Jenis Format Tim Penjualan Kombinasi Umum dan Khusus

Jenis tim penjualan ini melibatkan keduanya yaitu keahlian khusus dan umum. Dalam mencari segmen mitra, anda membutuhkan tim tenaga penjual yang memiliki keahlian di bidang tertentu tetapi juga ada kalanya tidak membutuhkan keahlian.

Salah satu contoh industri yang membutuhkan tim sales kombinasi contohnya produk suplemen fitnes. Untuk mencari segmen mitra di bidang ini, anda perlu bekerja sama juga dengan tim penjual yang berlatar belakang konsultan kebugaran atau pakar gym. 

Namun, karakter partner seperti ini juga bisa bersifat homogen apabila anda masuk dalam komunitas. Jika anda masuk dalam komunitas gym dan kebugaran, anda akan menemukan banyak relasi partner untuk bekerja sama memasarkan suplemen kesehatan. Ini juga berlaku bagi produk skincare dan kosmetik.

Tags:

Share

You may also like

Kamu pasti tahu betul betapa pentingnya menemukan pekerjaan

Pernahkah kamu merasa kebingungan saat ditanya mengenai gaji

SKCK atau Surat Keterangan Catatan Kepolisian adalah dokumen

Solusi
Industri
Labor Supply
BPO
Platform
Procurement & Rental