Populernya influencer marketing kini membuat para pelaku bisnis berlomba-lomba mempromosikan produk mereka dengan jasa marketing tersebut untuk mendongkrak target penjualan mereka.
Hal tersebut memang terbukti dapat meningkatkan angka penjualan pada suatu bisnis. Sebelum Anda menggunakan jasa marketing tersebut sebaiknya mengetahui lebih jauh dengan menyimak penjelasan berikut!
Apa Itu Influencer?
Secara garis besar influencer adalah seseorang yang memiliki pengaruh besar kepada masyarakat.
Umumnya orang-orang yang termasuk memiliki pengaruh besar terhadap masyarakat di antaranya adalah selebriti, selebgram, youtuber, dan blogger. Orang-orang tersebut tentunya memiliki jutaan pengikut di kanal media sosialnya.
Oleh sebab itu mereka punya pengaruh besar kepada para pengikut atau penggemarnya. Dapat dikatakan jika mereka menjadi trend setter baik di skala kecil maupun besar.
Apa Saja Jenis-Jenis Influencer?
Secara garis besar jenis-jenisnya dapat dibedakan dari besaran jumlah pengikut dan media yang digunakan oleh mereka. Agar Anda mengetahui lebih jauh lagi, berikut jenis-jenisnya:
1. Mikro
Pada jenis ini umumnya mereka memiliki jumlah pengikut sekitar 10 ribu orang atau bahkan kurang dari jumlah tersebut. Jika dinilai dari jumlah pengikutnya yang terbilang sedikit pasti membuat Anda merasa kurang yakin untuk menggunakan jasa marketing mereka.
Tapi, perlu Anda ketahui bahwa menurut sebuah studi menyatakan kemungkinan konsumen membeli produk dari rekomendasi mereka sebesar 82 persen. Tidak hanya itu mereka dapat menjangkau audiens dengan lebih spesifik.
2. Makro
Biasanya mereka yang tergolong dalam jenis makro memiliki lebih dari 100 ribu pengikut. Meskipun tak sepopuler selebriti, mereka memiliki jangkauan audiens yang cukup luas.
Dengan jumlah pengikutnya yang cukup banyak mereka dapat mempromosikan produk Anda ke lebih banyak orang.
3. Premium
Mereka dalam kategori premium memiliki jumlah pengikut paling banyak hingga berjumlah jutaan orang. Dengan banyaknya jumlah pengikut yang mereka miliki dapat menjangkau audiens dengan lebih luas.
Namun Anda harus tetap menyesuaikan dengan produk yang akan dipromosikan dan anggaran marketing yang dimiliki.
4. Selebgram
Mereka yang termasuk dalam jenis selebgram merupakan seorang public figure yang populer melalui platform Instagram. Bekerjasama dengan mereka juga dapat meningkatkan jumlah penjualan produk Anda secara lebih luas.
5. Youtuber
Mereka yang termasuk dalam jenis Youtuber merupakan orang yang populer berkat unggahan video di kanal YouTube.
Mempromosikan produk dengan jasa mereka juga sangat efektif untuk meningkatkan angka penjualan karena sekitar dari 90 persen pengguna internet mengakses platform YouTube di gadgetnya.
6. Blogger
Mereka yang masuk dalam jenis blogger merupakan seorang yang memiliki dan mengelola blog pribadi yang mempunyai banyak pengikut dan pembaca.
Menggunakan jasa blogger untuk memasarkan produk Anda juga efektif karena kebiasan konsumen sebelum membeli suatu produk akan mencari ulasan mengenai produk tersebut di internet.
Manfaat Menggunakan Influencer
Akan ada beberapa manfaat yang didapatkan dengan menggunakan influencer untuk kebutuhan marketing. Inilah beberapa manfaat tersebut:
- Produk Anda akan menjadi pusat perhatian banyak orang.
- Membantu membangun rasa percaya konsumen terhadap produk Anda.
- Membantu Anda menjangkau lebih banyak konsumen.
- Meningkatkan angka penjualan produk.
- Membantu bisnis Anda dalam membangun kedekatan dengan konsumen.
Bagaimana Cara Menggunakan Influencer?
Setelah Anda mengetahui jenis-jenis dan manfaatnya, Anda juga perlu mengetahui cara menggunakan jasa mereka untuk mempromosikan produk Anda, berikut ini tips yang dapat Anda lakukan:
- Pilihlah salah satu di antara mereka yang sesuai dengan produk Anda. Misalnya produk Anda adalah produk kecantikan, pilihlah mereka yang memiliki pengaruh terhadap masyarakat dalam bidang kecantikan.
Jangan asal memilih agar strategi marketing tersebut tepat sasaran dan berjalan dengan semestinya. - Bangunlah hubungan baik dengan mereka agar tercipta kerjasama yang baik. Membina hubungan baik dengan mereka akan berdampak baik di kemudian hari, terkadang mereka akan dengan senang hati membantu Anda mempromosikan suatu produk di luar kerjasama yang disepakati.
Dengan begitu Anda akan diuntungkan karena dapat menekan budget untuk dikeluarkan. - Buatlah perjanjian kerjasama yang jelas dengan mereka. Perjanjian kerjasama yang tidak terorganisir dengan baik akan menimbulkan kesalahpahaman antara mereka dengan Anda.
- Pastikan intensitas mereka dalam mempromosikan produk Anda. Namun juga jangan terlalu berlebihan seperti melakukan spamming dengan follow-up kepada mereka.
Itu akan membuat mereka menganggap Anda adalah orang yang menjengkelkan. Dengan begitu Anda akan gagal membangun hubungan baik dengan mereka. - Berikan penawaran yang spesial kepada mereka karena menjalin hubungan baik saja biasanya tidak cukup. Misalnya saja memberikan penawaran berupa hadiah jika mereka dapat mencapai lebih dari target yang telah ditentukan.
Dengan begitu mereka akan lebih semangat dengan kerjasama yang kalian lakukan.
Itulah beberapa penjelasan tentang influencer dan cara menggunakan jasa mereka untuk meningkatkan penjualan. Pada dasarnya, influencer bisa dimanfaatkan untuk menunjang proses marketing untuk suatu bisnis.
Namun sebelum menerapkan akan sangat disarankan untuk memahami mengenai influencer ini agar bisa menerapkannya dengan optimal pada usaha yang dimiliki.
