Search

Sales Pipeline: Apa Itu dan Bagaimana Cara Membuatnya?

Share

Dalam dunia bisnis istilah “sales pipeline” sering dilontarkan apalagi jika kita berada di bagian penjualan.

Tapi istilah pipeline penjualan bukan hanya sekedar istilah angin lalu saja. Karena pipeline adalah faktor penting dalam penjualan.

Sales pipeline adalah alat penting dalam menjalankan kegiatan penjualan apa pun dan ini bisa membuat perbedaan signifikan untuk meraup keuntungan dalam penjualan.

Dengan pipeline kita bisa melihat bagaimana proses penjualan kita, mana yang sudah terjadi kesepakatan, dan aktivitas penjualan mana yang menghasilkan pendapatan paling banyak. 

Tanpa sales pipeline kita bisa seperti buta arah.

Kali ini kita akan membahas lebih detail apa itu pipeline, apa saja yang dibutuhkan untuk membuat pipeline, tahapan sampai cara membuat pipeline ini.


Baca juga: Tips Memonitor Kinerja Tim Penjualan di Lapangan

sampingan system


Apa Itu Sales Pipeline?

Menurut Pipedrive, pipeline penjualan ini adalah cara perusahaan dalam melacak atau mengawasi pembeli potensial yang terorganisir dan divisualisasi.

Jadi ini seperti sebuah gambaran kasar tentang bagaimana proses penjualan yang sedang berlangsung maupun yang sudah dilakukan oleh sales. 

Ini adalah alat yang penting juga bagi manajer sales yang ingin tahu data bagaimana proses penjualan itu bisa bekerja dengan bagus.

Di sini akan terlihat bagaimana kemajuan proses penjualan kepada calon pembeli.


Hal yang dibutuhkan Untuk Membuat Sales Pipeline

Untuk bisa membuat sales pipeline kita tidak bisa asal-asalan.

Kita juga harus memiliki informasi spesifik tentang perusahaan, tim penjualan, pelanggan, dan produk kita sebelum kita bisa menyusunnya. 

Berikut beberapa hal yang harus kita miliki sebelum kita bisa mulai membuat sales pipeline:


1. Daftar Calon Pembeli 

Hal pertama yang kita butuhkan adalah daftar orang yang mungkin ingin membeli produk dari kita.

Setidaknya daftar ini memuat informasi detail seperti nama, info kontak, perusahaan mereka, posisi mereka di tempat kerja dan bagaimana cara mereka menghubungi kita atau bagaimana kita tahu mereka mungkin tertarik pada apa yang akan kita tawarkan.


2. Proses Penjualan Tim 

Proses penjualan biasanya berisi langkah-langkah yang jelas dan terstruktur yang akan memberi tahu tim sales kita apa yang harus dilakukan sampai akhirnya terjadi kesepakatan.

Jika mengikuti langkah proses penjualan dengan baik maka ini pertanda bagus.


3. Target Pendapatan 

Untuk membuat pipeline kita butuh target pendapatan yang menjadi akhir tujuan kita.

Jika kita tahu target pendapatan maka kita bisa melihat perlu berapa prospek lagi dan berapa banyak transaksi untuk mencapai tujuan ini.


4. Rekan Kerja

Karena sales pipeline ini akan dipakai untuk semua tim penjualan, maka kita butuh semua anggota tim dalam proses pengambilan keputusan ketika membuat sales pipeline ini.

Kadang opini kedua bisa membantu mencari kekurangan pada pipeline yang dibuat.


Baca juga: Mengetahui Istilah Penting dalam Sales Report


Tahapan Sales Pipeline

Tahsale pipeline penjualan pada bisnis yang satu tidak sama dengan bisnis lainnya.

Perbedaan tahapan pipeline penjualan ini dipengaruhi oleh banyak faktor. Tapi tahapan yang umum pipeline yang perlu diketahui antara lain:


1. Prospecting 

Ini adalah tahapan pertama dari pipeline penjualan yang selalu dipakai pada bisnis apapun.

Kita harus menemukan calon pembeli yang membutuhkan produk yang kita jual. Kita bisa menemukannya di media sosial, atau orang-orang yang terlihat berminat pada produk kita.


2. Qualifying

Tahapan selanjutnya adalah kualifikasi atau memilah mana prospek yang benar-benar bisa mencapai kesepakatan dan mana yang hanya setengah hati saja.

Pada tahapan sales pipeline ini kita bisa melakukan riset atau wawancara kecil untuk bisa mengetahui apakah dari prospek yang kita temukan butuh produk yang kita jual dan siap membelinya sekarang.


3. Contacting

Tahapan selanjutnya cukup mudah yaitu membuat kontak dengan prospek. Kita bisa menghubungi via email, telepon, maupun media sosial.


4. Building Relationship

Tahapan selanjutnya adalah dengan membangun kepercayaan kepada prospek kita.

Salah satu caranya dengan merespon cepat apa yang mereka tanyakan sudah bisa mengawali rasa nyaman.

Hubungan yang baik biasanya akan membawa ke sebuah kesepakatan, dan tentu saja ini harus dilakukan.


5. Closing

Tahapan terakhir pada sales pipeline adalah closing. Disini saatnya kita menyelesaikannya dengan sebuah kesepakatan.

Jika prospek membeli produk yang kita jual berarti penjualan kita berhasil.

Tapi kadang ada yang sudah sampai tahap closing prospek malah menghilang.

Tapi pastikan bahwa kita tetap mudah untuk dihubungi, karena siapa yang tahu bahwa prospek yang hilang juga akan kembali lagi.


Baca juga: Bingung, Cara Membuat Form Sales Order? Simak di Sini


Cara Membuat Sales Pipeline

Setelah kita tahu tahapan sales pipeline selanjutnya adalah cara membuat pipeline.

Langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Perhatikan Calon Pembeli

Ketika menyusun sales pipeline yang kita punya pertama adalah daftar orang yang mungkin akan membeli produk kita.

Karena jumlahnya bisa banyak maka kita bisa memakai software CRM untuk mengorganisirnya.

2. Siapkan Tahapan Pipeline

Dengan mengelola dan berfokus pada aktivitas penjualan, tim cenderung lebih berhasil membuat sasaran penjualan mereka.

Pikirkan tentang aktivitas mana yang menurut kita paling berdampak pada penjualan.

3. Sempurnakan Tahapan Seiring Waktu Berjalan

Kadang tidak semua tahapan bekerja dengan baik untuk mencapai closing. Jadi perhatikan tahapan mana yang dibutuhkan.

4. Selalu Update Sales Pipeline

Berapa jumlah prospek yang sudah masuk tahap contacting atau berapa yang sudah closing.

Ini mungkin akan merepotkan tapi bisa menjadi pedoman agar waktu kita tidak terbuang sia-sia.

Seperti itulah, sales pipeline ternyata membawa peranan besar dalam proses kerja, khususnya untuk tim penjualan.

Tags:

Share

You may also like

Kamu pasti tahu betul betapa pentingnya menemukan pekerjaan

Pernahkah kamu merasa kebingungan saat ditanya mengenai gaji

SKCK atau Surat Keterangan Catatan Kepolisian adalah dokumen

Solusi
Industri
Labor Supply
BPO
Platform
Procurement & Rental