Search

6 Manfaat Workforce Management System (WMS) untuk Perusahaan

Share

Siapa yang Cocok Memanfaatkan Workforce Management System?

Workforce management system atau WMS berfungsi untuk melacak kinerja karyawan secara live. Pelacakan diproses secara digital. Dengan begitu, supervisor bisa memantau, memonitor, hingga menindak lanjuti para karyawan.

Melihat dari fungsi di atas, sistem ini cocok untuk beberapa perusahaan. Salah satunya perusahaan yang memiliki salesman, teknisi lapangan, dan canvasser. Intinya, perusahaan yang memiliki karyawan di lapangan.

Sistem ini bisa memantau kinerja mereka di lapangan dengan sebuah software atau aplikasi. Melalui sistem ini, perusahaan bisa melihat kinerja mereka secara optimal. Dengan begitu, perusahaan bisa meraih target sesuai harapan.

sampingan system


6 Manfaat Workforce Management System (WMS)

Seperti yang dijelaskan di atas, manajemen karyawan ini memiliki cukup banyak sekali manfaat. Pasalnya, fungsinya sangat bagus sekali untuk mengoptimalkan kinerja karyawan di lapangan.

Berikut kami jelaskan 6 manfaat penting sistem tersebut pada perusahaan.


1. Aktivitas Monitoring Menjadi Transparan

System yang digunakan untuk menjalankan sistem ini menggunakan teknologi terbaru.

WMS mampu menganalisa kinerja karyawan dari berbagai perspektif. Selain untuk mengetahui lokasi karyawan di lapangan, juga meliputi kehadiran, outlet baru, pesanan penjualan, dan lainnya.

Supervisor juga bisa melihat kinerja pekerja lapangan secara real-time.

Itu artinya, karyawan bisa dimonitor kapan saja. Supervisor bisa memantau mereka tanpa menunggu hingga malam. Pasalnya, semua laporan bisa dilihat dan diverifikasi secara langsung.

Sistem ini bisa membantu bisnis berjalan secara transparan. Dengan begitu, tujuan dan target perusahaan pun semakin mudah tercapai.


2. Mampu Merampingkan Kegiatan Operasional

WMS sudah bisa diakses melalui smartphone oleh para karyawan. Untuk karyawan yang bertugas di lapangan, aplikasinya bahkan bisa digunakan untuk absensi. 

Selain itu, biasanya aplikasinya pun sudah terintegrasi dengan GPS untuk memudahkan navigasi para salesman.

Kegiatan operasional menjadi lebih nyaman dan efisien. Dengan menggunakan sistem ini, maka tidak sulit bagi para salesman untuk melakukan kunjungan klien. 

Selain itu, mereka juga bisa menyelesaikan tugas secara tepat waktu karena dukungan fitur yang canggih.

Sistem tersebut telah memiliki fitur untuk mendigitalkan semua dokumen. Bahkan, dokumen tersebut bisa dikumpulkan, lalu disimpan menggunakan tempat penyimpanan digital berbentuk cloud.  

Dokumen digital tersebut, bisa langsung dikirim kepada supervisor. Dengan begitu, supervisor bisa melakukan pemeriksaan dan pengecekan secara real-time. Data pun bisa langsung diproses oleh pabrik secara cepat dan efisien.


Baca juga: Memanfaatkan Teknologi Untuk Otomatisasi Proses


3. Mengkoordinir Teknisi untuk Mengoptimalkan Pekerjaan

Perusahaan yang memiliki teknisi, akan terbantu dengan kehadiran sistem manajemen tenaga kerja. Ada banyak jenis teknisi lapangan. Mulai dari teknisi yang bertugas untuk maintenance kabel listrik, teknisi perusahaan IT, dan lain sebagainya.

Sistem manajemen tenaga kerja, dapat membantu supervisor dalam memberikan tugas kepada para teknisi lapangan. Aplikasinya bahkan sudah dirancang untuk bisa mengoptimalkan sumber daya teknisi, sekaligus mempertimbangkan jenis keterampilan mereka.

Melalui WMS, para teknisi juga dapat dengan mudah mendapatkan seluruh informasi pelayanan. Bahkan, mereka juga bisa melihat informasi rute perencanaan yang efisien.


4. Mempererat Hubungan Antara Pekerja

Khusus untuk salesman di bidang konstruksi, sistem ini memiliki fungsi yang lebih luas. Pasalnya, para sales di bidang tersebut, akan terhubung dengan ritel dan juga kontraktor di lokasi konstruksi.

Selain itu, para salesman di bidang konstruksi, memiliki pekerjaan yang cukup kompleks. Contohnya dalam penyediaan bahan bangunan yang lebih kompleks dibandingkan sales lainnya.

Dengan sistem tersebut, kini mereka memiliki visibilitas proyek  yang jauh lebih luas. Mulai dari riwayat transaksi, pembaruan status proyek, hingga informasi PIC.


5. Mengoptimasi Produktivitas Pekerjaan Canvasser

Sistem ini juga sangat berperan penting bagi para canvasser. Bahkan, bisa menjadi salah satu kunci keberhasilan bagi mereka. Pasalnya, canvasser bisa memaksimalkan waktu saat berinteraksi dengan pelanggan.

Sistemnya juga sudah dirancang khusus agar canvasser lebih mudah melakukan banyak penawaran kepada para calon customer. Semua data mereka juga terenkripsi, mulai dari data pembayaran, penjualan, faktur, dan lainnya.


Baca juga: Sales Kanvas Harus Memiliki 8 Fasilitas Ini


6. WMS bisa dimanfaatkan oleh UKM

Sebagai informasi, manajemen tenaga kerja tidak hanya cocok untuk perusahaan-perusahaan berskala besar. Juga cocok untuk UKM. Dengan sistem ini, pelaku usaha UKM, bisa memanfaatkan teknologi baru untuk mengoptimalkan bisnisnya.

Perusahaan UKM, khususnya di bidang pendistribusian, akan terbantu dengan hadirnya sistem ini. Bahkan, sistemnya bisa menjadi solusi efektif bagi manufaktur skala kecil dengan biaya yang terbilang terjangkau.

Itulah manfaat workforce management system untuk perusahaan maupun pekerja. Bagi yang membutuhkan karyawan untuk menjalankan bisnis, kini Anda bisa menemukannya di Sampingan.co.id. Kami merupakan startup yang berfokus untuk membantu perusahaan menemukan karyawan yang terlatih.

Tags:

Share

You may also like

Kamu pasti tahu betul betapa pentingnya menemukan pekerjaan

Pernahkah kamu merasa kebingungan saat ditanya mengenai gaji

SKCK atau Surat Keterangan Catatan Kepolisian adalah dokumen

Solusi
Industri
Labor Supply
BPO
Platform
Procurement & Rental