Dalam bidang manajemen untuk bisa memastikan sebuah rencana kerja perusahaan bisa berjalan dengan baik atau tidak fungsi kontrol dan evaluasi adalah hal yang penting.
Untuk bisa mengukurnya ada istilah Key Performance Indicator atau KPI.
Dengan adanya KPI ini perusahaan bisa mengukur bagaimana proses bisnis perusahaan apakah sesuai dengan rencana perusahaan selama ini.
Sistem manajemen kinerja berisi ukuran-ukuran KPI yang menggambarkan kinerja dari seluruh perusahaan. Key Performance Indicator ini juga harus saling terkait antara satu dengan lainnya.
Dalam perusahaan pembuatan daftar KPI yang terlalu banyak dan mengabaikan bagaimana indikator tersebut saling terkait tidak akan membuat perusahaan berkembang.
Di artikel ini kita akan membahas tentang KPI mulai dari pengertiannya, faktor yang mempengaruhi sampai contohnya. Jadi jangan sampai terlewatkan ya!
Baca juga: Kenapa Kinerja Karyawan Menurun Selama WFO? Apa Solusinya?
Pengertian KPI
Key Performance Indicator adalah alat untuk mengukur seberapa efektifkah kinerja sebuah perusahaan untuk mencapai tujuan bisnisnya.
KPI juga bisa disebut sebagai cerminan bagaimana performa suatu perusahaan secara keseluruhan.
KPI sering dipakai oleh para manajer perusahaan untuk mengukur apakah perusahaan itu berada di jalur yang benar untuk mencapai tujuan bisnisnya atau malah sebaliknya.
Menurut Parmenter (2007), Key Performance Indicator (KPI) didefinisikan sebagai hal yang dipakai untuk membantu perusahaan menentukan serta mengukur kemajuan terhadap tujuan bisnis.
Ini adalah hal yang paling krusial bagi kesuksesan perusahaan di masa kini dan masa datang.
Ada beberapa ciri khas Key Performance Indicator yang harus diketahui oleh perusahaan seperti berupa ukuran non-finansial, menggunakan ukuran yang sering dipakai, ukuran harus diketahui manajemen, memiliki efek yang signifikan, memiliki efek yang positif, tanggung jawab baik kepada tim maupun individu dan dimengerti dan dipahami oleh semua orang di perusahaan itu.
Ukuran-ukuran ini yang nantinya akan menjadi pedoman dalam penilaian kinerja untuk karyawan juga.
Baca juga: Aturan Cuti Karyawan: Dasar Hukum dan Perhitungan
Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan
Meskipun keahlian sangat penting bagi karyawan, kinerja karyawan tidak hanya bergantung pada keahlian.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan dalam sebuah perusahaan.
Ada pengalaman karyawan, lingkungan kerja, rekan kerja, manajer, dan variabel lain semuanya berinteraksi untuk mempengaruhi kinerja.
Karena itu bagi perusahaan yang ingin meningkatkan kinerja karyawannya harus menilai secara detail pada perusahaan itu dengan memakai KPI (Key Performance Indicator).
Berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhi penilaian kinerja karyawan.
1. Sistem Manajemen
Salah satu faktor yang mempengaruhi penilaian kinerja karyawan adalah sistem manajemen.
Manajemen perusahaan yang efektif akan berhubungan langsung dengan bagaimana kinerja karyawan tersebut.
Bagi karyawan mendapatkan atasan yang suportif bisa memotivasi untuk meningkatkan kinerja mereka.
2. Budaya Perusahaan
Budaya perusahaan sangat mempengaruhi bagaimana penilaian kinerja karyawan.
Perusahaan yang terbuka dengan ide-ide baru serta selalu menginginkan pembelajaran yang berkelanjutan bisa meningkatkan kinerja karyawannya.
3. Lingkungan kerja
Lingkungan kerja yang baik akan berpengaruh besar pada kinerja karyawan. Lingkungan kerja bisa berupa lingkungan fisik seperti fasilitas yang bagus.
Ruangan dengan pencahayaan yang baik bisa menjadi salah satu faktor bagaimana kinerja karyawan itu.
Secara umum, semakin baik lingkungan kerja dari meja hingga dekorasi semakin baik perasaan karyawan dalam pekerjaan mereka.
4. Deskripsi pekerjaan
Faktor yang bisa mempengaruhi kinerja karyawan berikutnya adalah deskripsi pekerjaan yang tidak membosankan.
Menghadirkan proyek baru bisa membuat karyawan makin fokus dan berminat. Yang pasti memastikan karyawan bahwa mereka berperan penting dalam kesuksesan perusahaan.
5. Insentif dan Bonus
Insentif dan bonus bisa menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan yang bisa menjadi sebuah indikator dalam pembuatan KPI (Key Performance Indicator).
Ini menjadi hal penting yang bisa meningkatkan kinerja karyawan dalam perusahaan. Bonus dan insentif bisa diberikan bagi karyawan yang berhasil mencapai target.
Baca juga: Cara Menjaga Motivasi Kerja Karyawan yang Bisa Dicoba
Pengalaman Karyawan
Pengalaman karyawan menjadi salah satu dari sekian banyak faktor yang mempengaruhi penilaian kinerja karyawan.
Karyawan yang berintegrasi dengan cepat dan efektif, bagaimanapun, akan menjadi lebih produktif, terlibat, dan puas sehingga cenderung tidak mencari pekerjaan lain.
Hal-hal diatas bisa dijadikan contoh penerapan KPI (Key Performance Indicator) dalam berbagai bidang, misalnya pada bidang HRD indikator berapa % absensi masuk kerja karyawan tersebut, berapa biaya rata-rata untuk kesehatan setiap karyawan per tahunnya, atau berapa rata-rata skor evaluasi baru setelah habis masa percobaan.
Pada bidang marketing contoh penerapan KPI (Key Performance Indicator) antara lain berapa % nilai pertumbuhan penjualan bila dibandingkan dengan tahun lalu, bagaimana skor kepuasan pelanggan yang diukur dengan angka, berapa rata-rata jumlah penjualan per distributor atau berapa nilai market share perusahaan setiap bulannya.
Nah itulah dia pembahasan KPI (Key Performance Indicator) mulai dari pengertian, faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan sampai beberapa contoh penerapannya.
Pemahaman perusahaan dalam membuat KPI adalah hal yang penting yang nantinya bisa mencerminkan bagaimana proses kerja suatu perusahaan secara keseluruhan.
Semoga dengan informasi yang diberikan ini bisa menambah wawasan kita mengenai Key Performance Indicator.
Pantau Kinerja Karyawan dengan ‘Kerjaan’ dari Sampingan
Namun jika kita merasa kesulitan untuk menilai kinerja karyawan. Perusahaan bisa memanfaatkan jasa Sampingan.
Sampingan.co.id memberikan jasa untuk segala urusan karyawan, mulai dari monitoring kehadiran hingga penilaian kinerja dan juga penggajian.
Jadi tunggu apalagi? Percayakan semuanya pada Sampingan mulai dari sekarang, dan dapatkan karyawan dengan kinerja baik untuk kemajuan perusahaan.
Pelajari Kerjaan lebih lanjut!