Di dalam dunia bisnis dikenal istilah market entry strategy. Ini merupakan strategi perusahaan agar bisa memasuki segmen pasar yang baru bagi produknya.
Sebagai bagian dari teknik pemasaran tentunya strategi tersebut sangat penting pengaruhnya pada perkembangan perusahaan.
Strategi yang tepat akan membawa pengaruh positif pada perkembangan dan kemajuan perusahaan, begitu juga sebaliknya.
Apalah jadinya kalau produk baik barang ataupun jasa milik perusahaan Anda tidak dikenal orang dan akhirnya tidak laku, pastinya kebangkrutan ada di depan mata.
Karena itulah dikatakan bahwa strategi marketing atau pemasaran adalah hal yang sangat fundamental bagi perusahaan.
Business Insights: Market Expansion: Building the Best Strategy
Apa yang Dimaksud Market Entry Strategy?
Dalam bahasa Indonesia, istilah market entry lebih dikenal sebagai bagian dari strategi pemasaran. Pengertian secara umum adalah strategi yang dilakukan oleh perusahaan untuk memasuki segmen pasar yang baru bagi produknya sesuai target market yang diinginkan.
Strategi tersebut bisa saja dilakukan dengan cara membeli perusahaan lain, mengembangkan potensi di dalam perusahaan sendiri (internal development) ataupun melalui kerjasama dengan perusahaan yang lainnya.
Strategi pemasaran yang tepat dan efektif sangat membantu perusahaan untuk mengenalkan produknya kepada konsumen. Membuat konsumen mengenal dengan baik apa dan bagaimana sebuah produk merupakan kunci sukses bagi sebuah perusahaan.
Mengapa Market Entry Strategy Sangat Diperlukan?
Perusahaan semapan apapun akan tertinggal jika hanya berdiam diri saja tanpa melakukan usaha untuk berkembang.
Ditambah lagi dengan semakin banyaknya saingan bisnis dan tingginya tingkat rivalitas perusahaan menuntut adanya sebuah inovasi termasuk dalam hal pemasaran.
Pelanggan maupun konsumen loyal dari produk tertentu bisa saja berpaling ketika ada produk sejenis dengan “kualitas” yang lebih baik.
Kualitas yang lebih baik di sini belum tentu menggambarkan mutu yang sesungguhnya namun merupakan hasil dari kerja teknik pemasaran yang tepat dan efektif.
Dengan masuknya produk perusahaan ke dalam segmen pasar tertentu sesuai target market yang disasar pastinya peluang untuk menambah konsumen semakin besar.
Jika jumlah konsumen meningkat secara otomatis omzet dan keuntungan juga bertambah dan pada akhirnya akan menunjang pengembangan perusahaan.
Business Insights: Digitalisasi Bisnis dengan Marketing 4.0, Bagaimana Caranya?
Bagaimana Cara Menerapkan Market Entry Strategy?
Lalu bagaimanakah cara untuk menerapkan market entry strategy tersebut agar bisa meningkatkan jumlah penjualan dan mengembangkan perusahaan? Pada umumnya perusahaan melakukannya dengan 3 cara yaitu:
1. Membeli Perusahaan Lain
Perusahaan menempuh cara ini karena dianggap lebih mudah dalam menjalankannya dan lebih cepat mendapatkan hasilnya. Cara ini akan dipilih jika kondisinya sebagai berikut:
- Perusahaan pembeli sebelumnya tidak mengetahui seluk beluk bidang industri dari perusahaan yang dibeli.
- Lebih menguntungkan karena bisa lebih cepat masuk ke segmen pasar yang telah dikuasai oleh perusahaan yang dibeli tersebut.
- Terdapat beberapa hambatan yang dialami oleh perusahaan untuk memasuki segmen pasar yang baru seperti kesulitan mendapatkan bahan mentah, pendistribusian yang sulit, biaya pembuatan iklan yang mahal dan sebagainya.
2. Mengembangkan Potensi dalam Perusahaan (Internal Development)
Sebaliknya, ada juga perusahaan yang ingin mengembangkan potensi yang telah dimilikinya untuk memasuki segmen pasar yang baru.
Cara ini ditempuh dengan melakukan research and development untuk meningkatkan kepemimpinan perusahaan.
3. Melakukan Kerja Sama dengan Perusahaan yang Lain
Selain kedua cara di atas, ada juga perusahaan yang lebih memilih untuk melakukan kerjasama dengan perusahaan lain.
Di dalam kerjasama tersebut nantinya risiko maupun keuntungan yang ada ditanggung bersama-sama.
Selain itu masing-masing dari perusahaan tersebut harus memberikan sumber daya dan skill yang mumpuni.
Baca juga: Mengenal Business Process Outsourcing dan Manfaatnya
Bagaimana Strategi Pemasaran untuk Meningkatkan Penjualan?
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa market entry strategy merupakan bagian dari strategi pemasaran.
Lalu bagaimana cara melakukan strategi pemasaran tersebut agar jumlah penjualan bisa meningkat?
1. Lakukan Segmentasi Pasar
Klasifikasikan dan buat segmen pasar yang jelas dari produk tersebut apakah sasarannya kalangan kelas atas, menengah atau bawah.
Business Insights: Market Research bagi Perusahaan, Seberapa Penting?
2. Positioning
Lakukan positioning menurut segmen pasar yang dituju agar target market tidak terlalu lebar sehingga bisa fokus mengalahkan kompetitor. Positioning juga bertujuan agar brand lebih melekat di dalam benak konsumen.
3. Kenali Konsumen
Kenali profil konsumen dengan baik agar mengetahui apa yang sebenarnya mereka inginkan dari sebuah produk. Dengan mengenali kebiasaan dan tingkah laku konsumen, Anda bisa memberikan pelayanan yang tepat.
4. Pilih Lokasi Strategis
Pilih lokasi yang tepat sesuai dengan target market atau sasaran pasar yang hendak dituju. Lokasi strategis akan membantu konsumen lebih mudah menemukan bisnis Anda.
5. Buat Promosi yang Bagus dan Menarik
Berikan promosi yang menarik agar konsumen yang awalnya tidak ingin membeli menjadi berminat. Promosi bisa diberikan dalam bentuk diskon, cash back ataupun bonus.
6. Jalin Hubungan yang baik dengan Konsumen
Lakukan pelayanan terbaik pada konsumen agar mereka puas dan akan memberikan feedback positif bagi produk Anda.
Menjaga hubungan baik dengan konsumen merupakan salah satu cara menjadikan mereka loyal pada produk Anda.
Itulah informasi tentang market entry strategy. Melakukan market entry strategy yang tepat diharapkan bisa membantu perusahaan ataupun bisnis yang Anda jalani bisa meningkat penjualannya.
Memasuki segmen pasar tertentu dengan strategi yang tepat sangat berpengaruh pada jumlah konsumen nantinya.
