Kalian harus tahu kalau membaiknya infrastruktur yang serius dikerjakan oleh pemerintah bikin iklim investasi membaik sehingga semakin banyak investor membutuhkan jasa market research Indonesia agar mereka bisa menembus pasar Indonesia dengan sukses.
Emang sih, pelaksanaannya tentu cukup unik dan sedikit complicated. Disebabkan banyaknya kepulauan dan suku yang tersebar di seluruh Indonesia. Apalagi nih, keberagaman yang disertai dengan banyaknya perbedaan kebudayaan, juga bikin hal itu bisa anugerah jadi sekaligus ancaman bila tidak disertai dengan keprofesionalitasan teknik riset.
Jadi, kalian harus paham dulu kalau teknik riset yang tepat amat diperlukan berdasarkan kebudayaan yang begitu beragam. Pas melakukan riset meski secara garis besar tekniknya sama, tapi detail teknisnya bisa beda di setiap daerah. Emang sih, perbedaan tersebut seharusnya bisa diakalin secara bijaksana. Tapi, unsur tricky-nya itu yang bikin makin menantang.
Aspek budaya dan perilaku pihak yang diwawancarai tentu harus kita sesuaikan biar nggak menyinggung. Kan nggak lucu ya kalau karena perbedaan budaya malah observasi nggak maksimal. Sepertinya sepele ya tapi bila lembaga riset ingin mendapatkan hasil wawancara yang akurat maka mau nggak mau ya memang harus menyesuaikan. Nah ini yang harus dikuasai oleh para petugas research di lapangan.
Sebagai contoh, ada seorang interviewer melakukan wawancara dengan orang bersuku Batak, maka ketika melakukan wawancara dengan intonasi yang pelan, orang Batak cenderung kesulitan menangkap pesan yang disampaikan. Ya kalau seperti ini bisa-bisa informasi yang harus ditangkap bisa terlewatkan dan hasilnya menjadi nggak akurat. Padahal kan tanggung jawab interviewer market research Indonesia ya di situ. Mendapatkan informasi seakurat mungkin dari customer yang diwawancara.
(Baca juga: Kepoin Kuy Apa Itu Market Research Biar Usaha Makin Sukses)
Lha bayangkan di Indonesia ini menurut data BPS tahun 2010 ada 1340 suku bangsa. Nah ini salah satu tantangan berat lembaga market research Indonesia lho. Bagaimana tim dari lembaga-lembaga tersebut bisa menghandle rintangan dan menyesuaikan diri saat wawancara dengan customer yang berbeda-beda latar belakang suku, pendidikan, lingkungan, status sosial dan lain-lain. Sehingga customer yang diinterview bisa memberikan informasi dengan nyaman dan sejujur-jujurnya. Nggak asal memberi jawaban.
Iya memang interviewer harus memiliki kemampuan melakukan pendekatan individual yang sangat baik. Nah hal-hal berikut ini perlu banget diperhatikan oleh interviewer ketika melakukan wawancara. Tujuannya agar wawancara berjalan lancar dong dan informasi akurat didapatkan dari jawaban para responden.
Intonasi saat berbicara perlu diatur dan disesuaikan dengan usia responden, suku, latar belakang pendidikan, dan lain-lain. Intonasi tinggi atau rendah. Pelan atau keras harus disesuaikan dengan keadaan ya. Lembaga pelatihan market research Indonesia tentunya sudah memberikan pengetahuan dasar tentang hal tersebut. Namun para pekerja yang turun di lapangan perlu mencari informasi sendiri bila dirasa kurang.
Speed saat membacakan pertanyaan sangat mempengaruhi pemahaman atas pertanyaan yang diajukan. Itulah sebabnya bila responden sudah berusia lanjut contohnya, maka speed berbicara harus disesuaikan. Kasian kan kalau orang tua harus menyesuaikan dengan yang muda. Hehehe..
Ini dia nih betul-betul penting. Jaga tatapan mata saat wawancara responden. Apakah harus menatap lekat matanya atau hanya menatap sebentar-sebentar saja. Iya seorang interviewer memang harus cerdas dalam menentukan bagaimana bersikap. Berikan tatapan mata yang meyakinkan kepada para responden. Tetapi, jaga juga agar tatapan mata ini tetap sopan dan tidak mengintimidasi ya.
Perhatikan sikap tubuh saat wawancara. Sikap tubuh ini bisa membuat seorang responden merasa nyaman atau justru merasa terganggu. Begitulah petugas riset harus mengerti bahasa tubuh responden yang diwawancarai.
Jadi tugas seorang interviewer dari lembaga market research Indonesia ternyata nggak mudah ya. Jangan berpikir mereka hanya membacakan pertanyaan dan menuliskan jawaban saja. Namun proses untuk sampai pada jawaban serta informasi akurat itulah yang harus kita hargai. Sekarang tahu kan bagaimana sulitnya pekerjaan mereka. So, please be respectful to them.
Buru-buru?​
Butuh solusinya untuk besok? Whatsapp saja tim Staffinc untuk mendapatkan respons yang lebih cepat.
JI. R.A. Kartini No.26, RT.12/RW.6, Cilandak Bar., Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12430
+6221 3880-5005
marketing@staffinc.co
Newsletter
Kami mengumpulkan beberapa insight dan pengalaman praktis yang mungkin Anda perlukan untuk membuat keputusan yang tepat.
Daftar sekarang!
© 2024 Staffinc
